Prabumulih, – Semangat baru untuk mempercantik wajah Kota Prabumulih resmi dimulai hari ini, Senin (28/4/2025), dengan digelarnya peletakan batu pertama renovasi Taman Lalu Lintas dan pembangunan Tugu Nanas serta Pompa Angguk. Kegiatan ini berlangsung di halaman parkir Kantor PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4, tepat di depan Kantor PHR dan Gerbang Selamat Datang Kota Prabumulih, Bawah Kemang, Kecamatan Prabumulih Barat.

Acara ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Prabumulih H. Arlan, Wakil Wali Kota Frengki Nasril, Kepala Kejaksaan Negeri Kritia luthfiasandi, Ketua DPRD Deni Victoria, Kepala Pengadilan Negeri Asri Ningrum, Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusuma Wardhana, General Manager Pertamina EP Zona 4 Djujuanto serta perwakilan dari SKK Migas Sumbagsel Yuniarto, dan seluruh instansi terkait lainnya. Sebelum prosesi dimulai, dilakukan briefing terlebih dahulu oleh Hendra kepada seluruh peserta.
Dalam sambutannya, General Manager Pertamina EP Zona 4, Djujuanto, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya inisiasi pembangunan ini. “Alhamdulillah, kita bisa menginisiasi pembangunan Tugu Nanas ini melalui dana CSR . Ini adalah bentuk nyata kolaborasi Pertamina untuk mempersembahkan ikon baru bagi Kota Prabumulih,” ujarnya.
Djujuanto menegaskan, Tugu Nanas dan Pompa Angguk ini bukan sekadar monumen biasa. Nanas, sebagai lambang kebanggaan kota, dipadukan dengan pompa angguk yang melambangkan sejarah panjang pertumbuhan industri migas di Prabumulih. “Perusahaan kami ingin terus berkontribusi memperindah kota, tentu tetap dalam koridor aturan yang berlaku,” tandasnya.
Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada PT Pertamina atas komitmen dan kontribusinya. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pertamina yang telah bersama-sama membangun Prabumulih. Dengan hadirnya Tugu Nanas ini, persimpangan Bawah Kemang akan semakin indah. Harapan saya, ke depan Pertamina dapat terus membantu pembangunan kota dalam berbagai aspek lainnya,” ucapnya penuh harap.
Menanggapi hal tersebut, Kepala SKK Migas Sumbagsel, Yuniarto, memastikan bahwa seluruh usulan pembangunan akan ditindaklanjuti melalui rencana kerja dan anggaran. Ia juga menegaskan bahwa program CSR merupakan bagian dari tanggung jawab K3S di bawah pengawasan SKK Migas, dan semua usulan akan direncanakan sesuai regulasi yang berlaku.
Peletakan batu pertama ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari sebuah kolaborasi besar untuk mempercantik dan memperkuat identitas Kota Prabumulih. Dengan semangat kebersamaan, ikon baru berupa Tugu Nanas dan Pompa Angguk diharapkan akan menjadi kebanggaan bagi seluruh warga Prabumulih dan menyambut setiap tamu yang datang dengan kehangatan khas kota nanas ini. (Ov)